istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
porno izleporno izleporno izleporno izleporno izlepornopornopornopornopornopornopornoporniocoolpornpornspotsex pornosex pornosex pornosex hikayesex hikaye
NEWS

Bekraf Jangkau Gorontalo, Kembangkan Aplikasi dan Game

en19ma   08 Apr 2019
Bekraf Jangkau Gorontalo, Kembangkan Aplikasi dan Game

Badan Ekonomi Kreatif (BEKRAF) melalui Deputi Infrakstuktur pada hari Sabtu, tanggal 6 April 2019, mengadakan Bekraf Developer Day di Hotel Training Centre Damhil Universitas Negeri Gorontalo sebagai upaya pengembangan ekonomi kreatif berbasis digital di wilayah Gorontalo dan sekitarnya. Sebanyak 300 peserta hadir mengikuti talkshow dan sharing session dengan para pakar dan pelaku industri kreatif digital.

Gorontalo mengalami perkembangan pesat di bidang infrastruktur, seperti pembangunan jalan Gorontalo Outer Ring Road (GORR), revitalisasi Dana Limboto, pembangunan Bendungan Randangan serta pembangunan bandara baru Djalaluddin. Dengan fasilitas tersebut, potensi ekonomi kreatif akan banyak bermunculan, terutama dalam bidang teknologi. Oleh karena itu, pendukungan teknologi sangat dibutuhkan di kota Gorontalo dengan mendorong para pelaku ekonomi digital, kreatif digital, dan pre-startup agar terbentuknya ekosistem digital yang kuat.

“Acara ini dapat menjadi ajang bagi para peserta untuk meningkatkan kompetensi, menyesuaikan diri dengan kebutuhan industri serta mendapatkan masukan dari developer ternama mengenai tantangan-tantangan apa saja yang dihadapi oleh developer di Indonesia, apa yang menjadi target bersama developer Indonesia, strategi yang efektif untuk mencapainya, serta usulan solusi yang diperlukan untuk membangun ekosistem digital yang kuat guna mendukung kemajuan ekonomi kreatif Indonesia,” jelas Kepala Biro Perencanaan dan Keuangan Badan Ekonomi Kreatif, Ahmad Rekotomo, Sabtu (6/4).

Bekraf Developer Day (BDD) diadakan untuk menjembatani para developer dengan platform teknologi mutakhir dalam mengembangkan produk digital, khususnya di bidang subsektor aplikasi, game, dan web serta internet of things (IoT) agar ke depannya dapat bersaing di tingkat nasional, regional hingga global. Tak hanya itu, BDD juga diadakan untuk meningkatkan jumlah dan kualitas developer, dan utamanya, diharapkan agar bibit-bibit baru developer bermunculan.

Di tahun 2019 ini, kualitas layanan jaringan internet akan semakin meningkat serta harganya semakin terjangkau, juga penggunaan smartphone yang semakin meluas, dan didukung keanekaragaman budaya indonesia di masing-masing daerah, akan membuat developer-developer di Gorontalo terus bermunculan. Di samping itu, keputusan Menteri Keuangan (Menkeu) yang menyatakan mencabut Peraturan Menteri Keuangan Nomor 210/PMK.010/2018 tentang Perlakuan Perpajakan atas Transaksi Perdagangan melalui Sistem Elektronik (atau e-commerce) membuat pertumbuhan ekonomi digital semakin berkembang. 

Dengan mengusung tema Peluang dan Tantangan Menghadapi Era Revolusi Industri 4.0, Gorontalo yang kali pertama dan merupakan kota kedua penyelenggaraan BDD 2019 setelah Bandar Lampung turut menghadirkan sejumlah pelaku, praktisi, dan expert industri kreatif digital Tanah Air, yang di antaranya adalah Yohan Totting (Developer Advocate, Web Developer Relations – Goggle) dan Yanuar Rahman (Samsung Research Institute Indonesia) yang akan mengisi sesi industry talkshow.

CEO Digital Happiness, Rachmad Imron, yang juga pencipta game Dreadout turut hadir menginspirasi para developer dalam sesi game bersama Orlando Nandito (CEO Miracle Gates Entertainment, Samsung Developer Warrior), Rudy Sumarso (Creative Director Wisageni Studio), dan Buchori Rafsajani (Reviewer – Dicoding, Founder – Always Play Studio). Sementara itu, sejumlah pakar mengisi sesi aplikasi, yang di antaranya adalah Danviero Yuzwan (Android Developer at LOKET), Najib Abdillah (Android Reviewer Dicoding), Alfian Yusuf Abdullah (Android Engineer – Dicoding Indonesia), dan Nurendrantoro (VP Technology – Helpster Limited Company).

Acara ini diselenggarakan atas kerjasama Bekraf dan Dicoding dengan dukungan Asosiasi Game Indonesia, Dicoding Elite, Google Developer Expert, Intel Innovator, Komunitas ID-Android, Samsung Developer Warrior, dan perusahaan-perusahaan teknologi di Indonesia.

KOMENTAR & SHARE ARTIKEL
JurnalApps
Jurnal Apps adalah website media yang fokus dalam membahas segala hal yang berkaitan dengan aplikasi mobile. Jurnal Apps berisi informasi review, bedah produk, berita terbaru dan video aplikasi untuk mobile.
Hubungi Kami

Menara Anugrah 20th Floor - Jl. Dr. Ide Anak Agung Gde Agung Lot 8.6-8.7. Kawasan Mega Kuningan Jakarta Selatan 12950. Indonesia

+62 21 5785 3978

redaksi@jurnalapps.co.id

Find us on social media
Add Friends
To Top