Bagi Personil Medis di seluruh Dunia, Alibaba Hadirkan Platform Interaksi dengan Fitur Multi-Bahasa

Dengan semakin meluasnya kasus dan penyebaran COVID-19, banyak negara dan wilayah di dunia yang membutuhkan nasihat dan panduan dari para ahli dan tenaga medis di seluruh dunia, khususnya mereka yang telah berpengalaman secara langsung dalam upaya menangani COVID-19.

Menjawab kebutuhan akan kolaborasi lintas batas dalam menangani COVID-19, Jack Ma Foundation dan Alibaba Foundation pun menghadirkan International Medical Expert Communication Platform untuk membangun komunitas virtual serta kolaborasi secara real time antar para ahli dan tenaga medis di dunia untuk bersama-sama menyatu dalam upaya memerangi pandemi COVID-19. Platform ini adalah bagian penting dari program Global MediXchange for Combating COVID-19 (GMCC) yang dibangun oleh kedua foundation tersebut.

Platform ini dirancang untuk para pakar medis di seluruh dunia demi bisa berkomunikasi dengan lancar antar satu sama lainnya, dan untuk berbagi pengalaman penting dalam upaya memerangi pandemi coronavirus 2019 (COVID-19). Selain itu, platform tersebut juga dapat digunakan untuk saling bertanya dan menjawab pertanyaan antar satu sama lainnya.

Hingga saat ini, International Medical Expert Communication Platform telah menarik banyak institusi medis di Tiongkok, termasuk Zhongnan Hospital of Wuhan University (Wuhan Leishenshan Hospital), The First Affiliated Hospital, Zhejiang University School of Medicine (FAHZU), dan lainnya. Lebih dari 440 institusi medis dari 104 negara dan wilayah telah mendaftar untuk belajar dan berbagi pengalaman dalam upaya memerangi COVID-19 melalui platform tersebut, dimana mayoritasnya berasal dari lembaga-lembaga medis di Amerika Serikat, Turki, Inggris, Pakistan, Spanyol, dan Jerman.

Yang perlu diperhatikan, staf medis perlu untuk mendaftar dan disetujui agar dapat bergabung dengan platform ini. Setelah mereka diterima, maka mereka bebas untuk berpartisipasi dalam diskusi dan sesi individu atau kelompok.

"Pengetahuan adalah kekuatan! Kami meluncurkan platform online untuk dokter dan perawat di seluruh dunia untuk bertukar ide, wawasan, dan solusi melawan virus. Kami menyambut semua rumah sakit untuk bergabung dengan rumah sakit China di platform terbuka ini, https://covid-19.alibabacloud.com. Satu dunia, satu pertarungan!” tulis Jack Ma dalam tweet-nya di hari Rabu (2503/2020).

Melalui fungsi pesan dan komunikasi DingTalk dari Alibaba Group, platform digital ini menyediakan fungsionalitas berupa konferensi audio dan video secara gratis, bersama-sama dengan adanya fungsi siaran langsung untuk skenario yang lebih kompleks. Tenaga medis dari berbagai negara dapat memilih untuk berkomunikasi dengan sesama dokter secara individual, atau mereka juga dapat berpartisipasi dalam sesi kelompok untuk berbagi secara langsung atau pun berinteraksi dengan banyak peserta, yang menggunakan terjemahan dari kecerdasan buatan secara real-time untuk mengatasi hambatan komunikasi. Contohnya, The First Affiliated Hospital, Zhejiang University School of Medicine (FAHZU) telah menggunakan platform ini untuk berbagi pengalaman berharga mereka dengan 92 institusi medis dari 44 negara dan wilayah.

Fungsi pemutaran ulang yang ada di dalamnya juga memungkinkan untuk berbagi atau mem-posting di situs resmi untuk dapat dilihat kapan saja -fungsi ini juga berguna bagi mereka yang tidak dapat bergabung dengan siaran langsung karena adanya perbedaan waktu atau jika mereka sedang disibukkan dengan tugas mereka.

Melalui konferensi video dan terjemahan AI dari dan ke dalam 11 bahasa (Arab, China, Inggris, Prancis, Indonesia, Jepang, Rusia, Spanyol, Thailand, Turki, dan Vietnam), platform ini diharapkan dapat membangun komunitas virtual.

DingTalk, yang memprakarsai keberadaan dari platform ini, juga telah diakui oleh UNESCO sebagai fasilitasi pembelajaran jarak jauh selama wabah coronavirus.