Saat perusahaan Xiaomi dan Realme sedang bersaing sengit merebut pasar smartphone kelas menengah di India, ASUS nampaknya harus rela tersingkir lebih awal. Di negeri Bollywood tersebut ASUS terpaksa harus memikirkan nama baru untuk smartphone buatannya.
ASUS tidak lagi bisa menggunakan merk dagang Zenfone di India karena masalah perizinan. Pasalnya ada perusahaan telecare di India yang memegang merek dagang “ZEN” dan “ZENMOBILE” sekaligus. Kesamaan nama “ZEN” tersebut membuat ASUS harus mengalah.
Telecare Network mengklaim sudah menggunakan nama ZEN dan ZENMOBILE sejak tahun 2008. Sementara ASUS baru memperkenalkan smartphone Zenfone di India pada tahun 2014, atau enam tahun setelahnya.
ASUS sendiri meyakini pemilihan nama Zenfone mengacu pada inspirasi pendiri mereka, Jonney Shih, yang memang memercayai filosofi Zen. Maka dari itu, mereka menamai smartphone dan laptop andalannya dengan embel-embel Zen.
Mulai 23 Juli 2019, ASUS tidak lagi diperbolehkan menjual smartphone Zenfone di India, termasuk aksesorisnya. Namun tidak dijelaskan bagaimana nasib perangkat notebook ZenBook, apakah juga akan bernasib sama atau tidak di India.
