Serangan ransomware WannaCry yang baru-baru ini melanda perangkat PC telah membuat kami jadi teringat akan serangan Cabir dan HummingBad yang pernah terjadi secara berturut-turut di platform Android pada tahun 2004 dan 2016 silam. Untunglah, sekarang sudah ada banyak antivirus yang bisa menanggulangi berbagai tipe serangan. Mulai dari expander, malware, trojan, pushware, dan banyak lagi lainnya.
Dari semua antivirus yang beredar di internet, kami akhirnya memilih tujuh judul yang terbaik untuk platform Android. Aplikasi-aplikasi antivirus yang kami pilih ini telah memiliki prestasi dan fungsinya sendiri-sendiri, sehingga kalian pun bisa memilih mana yang paling pas di antara ketujuh antivirus tersebut untuk dipasang pada smartphone kalian.
1. AVL
AVL adalah salah satu pemenang AV-Test (penghargaan untuk antivirus independen yang cukup bonafide) untuk kategori perlindungan terbaik di smartphone. Fiturnya tidak hanya mencakup database antivirus namun juga pemindai yang mampu untuk mendeteksi file-file dengan eksekusi apa pun yang masuk ke dalam perangkat kalian itu.
AVL pun memasukkan fitur-fitur berguna lainnya, termasuk pemblokiran panggilan untuk mencegah nomor-nomor berbahaya dan juga fitur anti-phishing untuk menghentikan situs-situs web berbahaya agar tidak ditampilkan. Aplikasi mobile ini juga dirancang agar tidak rakus daya sehingga bisa digunakan tanpa kuatir bakal membebani waktu pakai dari smartphone kalian.
2. Avast Antivirus & Security
Avast yang besar di PC akhirnya menggunakan keahliannya untuk membuat aplikasi mobile yang bisa berjalan di atas dan di luar firmware sekaligus. Fitur tambahan dalam versi gratis ini memberikan berbagai fitur, seperti firewall dan anti pencurian yang memungkinkan kalian untuk mengunci atau menghapus data-data di perangkat Android yang hilang.
Avast saat ini hadir secara gratis dan disokong dengan iklan. Untuk menghilangkan iklan ini, kalian hanya diharuskan untuk membayar sejumlah uang pada Avast. Selain menghilangkan iklan, kalian juga bakal mendapatkan berbagai fitur premium, seperti pengunci aplikasi yang akan mencegah virus untuk menginfeksi aplikasi-aplikasi mobile yang kalian lindungi.
3. Kaspersky Antivirus & Security
Kaspersky memiliki reputasi berskala raksasa dan merupakan salah satu perusahaan penyedia antivirus yang paling bisa diandalkan. Versi gratis dari Kapersky ini memiliki beberapa fitur yang mengesankan dan sangat bagus dalam hal menghadapi malware. Menurut AV-Test, Kapersky memiliki tingkat keberhasilan deteksi sebesar 99.9% di bulan November tahun lalu.
Kaspersky Antivirus & Security ini juga akan memblokir situs-situs atau link-link yang berbahaya sebelum kalian mengkliknya, demi mencegah infeksi yang mungkin bakal terjadi pada kesempatan pertama.
Saat men-download aplikasi mobile ini, Anda akan diberi masa ujicoba gratis selama 30 hari. Setelah masa ujicoba ini berakhir, kalian pun bisa membelinya dengan harga US$14,95. Versi premium dari Kapersky memiliki fitur keamanan tambahan, seperti filter panggilan dan teks.
4. Bitdefender Antivirus Free
Sama halnya dengan Kapersky, Bitdefender juga memiliki nama besar di komunitas keamanan dan terkenal akan program antivirus gratisnya yang sangat ringan. Bitdefender tidak berjalan di latar belakang sehingga sangatlah hemat resource. Efek sampingnya, kalian harus menjadwalkan pemindaian atau menjalankannya secara manual agar kondisi smartphone selalu aman. Bitdefender memiliki kemampuan untuk memindai semua aplikasi mobile yang baru di-download ke perangkat kalian secara otomatis.
Jika memerlukan keamanan ekstra, kalian bisa mencoba BitDefender Mobile Security selama 14 hari secara gratis. Antivirus ini menyediakan berbagai fitur keamanan, termasuk antivirus dasar serta perlindungan secara real-time untuk fitur browser dan anti-pencurian untuk Chrome.
5. Sophos Free Antivirus and Security
Sebelumnya, aplikasi antivirus gratis Sophos ini telah memenangkan penghargaan AV-Test untuk perlindungan terbaik pada tahun 2015. Tidak seperti pemindai-pemindai gratis lainnya, Sophos tidak mengandung iklan apa pun. Antivirus ini bisa menghalangi situs-situs web dengan konten yang berpotensi mengandung spam atau ilegal.
Aplikasi mobile ini pun bisa memindai malware atau konten-konten berbahaya lainnya. Sophos akan memberitahukan kalian jika ada aplikasi yang bisa membocorkan informasi-informasi sensitif apa pun. Pemindai antivirus juga dapat dijadwalkan untuk memindai file dan folder secara berkala, dan database virusnya selalu di-update.
Aplikasi mobile ini juga mencakup pemindai kode QR yang dapat digunakan untuk mengatur koneksi Wi-Fi yang aman. Juga, ada authenticator yang bisa menghasilkan password untuk autentikasi dua langkah.
6. AhnLab V3 Mobile Security
Aplikasi keamanan ini mungkin tidak sepopuler aplikasi mobile lainnya yang ada dalam daftar ini, namun AhnLab memiliki tingkat deteksi malware Android yang sangat tinggi menurut AV-Test (99,6%). Hebatnya lagi, AhnLab bisa berjalan dengan baik bahkan pada perangkat Android yang lebih tua. Hal ini dicapai melalui built-in booster yang membantu untuk mempercepat kinerja ponsel Anda.
Aplikasi mobile ini hadir dengan masa ujicoba gratis anti-malware selama 10 hari yang secara proaktif mencari kerentanan dan memperingatkan kalian jika ada aplikasi mobile yang berpotensi untuk membocorkan informasi-informasi pribadi yang sensitif.
Fitur privasi praktis lainnya mencakup galeri tersembunyi untuk foto-foto pribadi dan pembersih privasi untuk menghapus riwayat penjelajahan kalian. Aplikasi mobile ini juga memiliki fitur anti-pencurian, berupa alarm yang muncul jika perangkat dilaporkan hilang atau kartu SIM diganti. Selain itu, kalian juga dapat melacak, mengunci, dan menghapus perangkat kalian dari jauh.
7. Avira Antivirus Security
Avira tidak hanya akan memindai file yang kalian download dan berbagai isi di memori smartphone kalian. Begitulah, Avira juga dapat memindai penyimpanan eksternal, seperti kartu SD yang kalian gunakan di smartphone. Aplikasi mobile yang ada di smartphone kalian pun akan diberikan skala privasi yang akan membantu kalian dalam menentukan seberapa banyak data yang dapat dipercaya di perangkat kalian.
'Identity Safeguard' secara terpadu akan memeriksa apakah alamat e-mail dalam daftar kontak kalian telah terlibat dalam kasus data breach. Aplikasi mobile ini dikendalikan oleh portal manajemen berbasis web, yang sangat berguna jika kalian ingin membuat kebijakan umum untuk beberapa hal secara sekaligus.
Versi premiumnya mencakup dukungan yang lebih baik, pemblokiran otomatis untuk situs web jahat, dan pembaruan data base yang lebih sering.
Itulah tadi tujuh aplikasi antivirus yang merupakan pilihan kami. Seperti yang kami sebutkan di awal artikel, kami menyertakan beberapa antivirus dengan prestasi dan fungsinya sendiri-sendiri. Sekarang, tinggal menjadi giliran kalian yang menentukan, ingin menggunakan antivirus mana yang paling pas. Sehingga, kalian pun siap untuk menghadapi sisa tahun 2017 dengan antivirus yang telah dipasang pada smartphone Android kalian itu.