Jika kalian adalah salah satu penggemar App foto selfie yang bernama Selfie Camera, mungkin kalian akan kaget. App bernama Selfie Camera yang sudah digunakan oleh lebih dari 50 juta pengguna Android tersebut mendadak lenyap dari Play Store. Ada apa gerangan?
Pembersihan Google Play Store
Beberapa App yang memiliki pengguna jutaan telah dilenyapkan dari Google Play Store. Aplikasi yang lenyap tersebut adalah:
-
Selfie Camera
-
Total Cleaner
-
Smart Cooler
-
RAM Master
-
AIO Flashlight
-
Omni Cleaner
Keenam Aplikasi tersebut adalah aplikasi milik sebuah perusahaan China, DO Global.
Terbukti Melakukan Pemalsuan Klik Iklan
Menurut laporan dari Grant Simmons, pimpinan analis aplikasi klien dari Kochava, aplikasi-aplikasi di atas tersebut telah melakukan pemalsuan klik iklan. Selfie Camera, misalnya, meskipun sedang tidak digunakan, ternyata aplikasi ini berjalan di background sambil melakukan klik kepada iklan tanpa ijin dari penggunanya. Simmons menambahkan, "Hal ini seperti kalian meng-install sebuah Trojan yang mengoleksi data tanpa sepengetahuan kalian."
Penipuan yang Merugikan Pengguna
Aviran Hazum, analis dari Check Point menambahkan, cara kerja aplikasi ini adalah dengan memeriksa apakah pengguna telah melakukan klik pada sebuah iklan atau belum, dan secara acak melakukan klik otomatis agar bisa mendapatkan penghasilan secara ilegal. Berhubung aplikasi ini berjalan sambil mengirimkan data tanpa sepengetahuan pengguna, maka aplikasi tersebut akan memakan mobile data serta menghabiskan baterai. "Ini jelas-jelas penipuan," ujar Hazum. Selain Selfie Camera, Check Point juga menemukan hal yang sama di aplikasi lain milik DO Global.
Tindakan dari Google
Google mengatakan bahwa "penipuan klik" seperti ini adalah hal langka, oleh karena itu, Google pun melenyapkan keenam produk tersebut dari Play Store. Malah aplikasi-aplikasi tersebut menyamarkan bahwa mereka adalah milik DO Global, dan mengaku merupakan aplikasi buatan “Pic Tools Group (Photo Editor& Photo Grid&Collage).”
Tetap Waspada sebagai Pengguna
Seram kan, bagaimana para pembuat aplikasi licik tersebut mendapatkan uang dengan cara menyedot mobile data dan baterai ponsel pintarmu? Siapa sangka App dengan pengguna lebih dari 50 juta orang tersebut ternyata bertindak kriminal? Oleh karena itu, kita sebagai pengguna harus senantiasa waspada akan hal-hal mencurigakan yang ada di Aplikasi-Aplikasi di Google Play.
Selalu Cek Permission sebuah App
Apabila ada App yang meminta ijin untuk mengakses berbagai hal yang seharusnya mereka tidak akses, seperti App untuk senter AIO Flashlight, meminta akses ke Phone Book, Telpon, dan puluhan akses lainnya? Atau sebuah TV Remote App yang meminta akses mikrofon? Sangat mencurigakan. Hal tersebut patut menjadi bendera merah yang harus diwaspadai. Apalagi kalau App nya menolak dijalankan sebelum kalian memberikan ijin yang jelas-jelas bisa membahayakan data kalian. Sebaiknya langsung dihapus saja.
Cari Aplikasi yang Minim Permission
Jangan hanya terpaku dengan tenarnya sebuah aplikasi saja. Kalian bisa mencari alternatif dengan melakukan searching aplikasi serupa di Google Play Store. Sangat bagus apabila kalian bisa menemukan sebuah App yang tidak memiliki iklan, tidak menyediakan in-App Purchases, serta tidak membutuhkan koneksi Internet, karena biasanya App seperti ini lah yang cukup terjamin keamanannya.
Tetaplah bijak dan selalu berhati-hati dalam meng-install App di ponsel pintar kalian ya!
