Setiap orang Indonesia pasti pernah makan yang namanya bubur ayam. Makanan yang sangat kental dengan bangsa Indonesia ini memang lezat dan cocok untuk menjadi sarapan pagi. Jika kalian melihat ke seluruh pelosok Indonesia, pasti ada penjual bubur ayam dengan gerobaknya yang nangkring di pinggiran jalan sambil melayani para pembelinya. Nah, makanan ini lah yang diangkat menjadi tema game oleh salah satu developer lokal kita, Gambir Game Studio yang terkenal dengan game-nya Om Telolet Om!, pernah kerjasama dengan Lola Zieta untuk game Jurit Malam, serta memenangkan Game Prime Awards per tahun ini.
Kisah Bubur Ayam Express
Dikisahkan mengenai seorang pemuda yang baru balik dari perjalanannya. Dia sangat kangen dengan bubur ayam buatan neneknya yang lezat, dan tidak sabaran untuk kembali bertemu dengan keluarganya di rumah. Namun ternyata, dia menemukan bahwa rumah lamanya tersebut telah disita, dan dia pun menemukan sang nenek sedang berjualan bubur ayam di pinggir jalan. Tidak tega melihat neneknya seperti itu, dia pun memutuskan untuk menggantikan sang nenek berjualan bubur ayam. Itulah latar belakang yang cukup sedih dari game Bubur Ayam Express, atau Chicken Porridge Express yang merupakan judul alternatifnya.
Bertipe Rush
Bubur Ayam Express sendiri sebenarnya adalah sebuah game bertipe rush, di mana pemain harus secepat mungkin melayani para tamu yang memesan bubur ayam. Pemain cukup menyentuh dan menarik bahan-bahan yang ada di mejanya ke mangkuk bubur untuk membuatkan pesanan mereka. Mulai dari buburnya itu sendiri, lalu kuah kuning, kecap manis, potongan ayam, kerupuk, sambal, sampai ke makanan tambahannya sate hati atau ampla, dan lain sebagainya, semua wajib disajikan pemain sesuai pesanan. Berhubung pesanan para pembeli diilustrasikan dengan sebuah gambar di dalam talk bubble, salah satu hal yang menyusahkan adalah apakah dia sebenarnya ingin menggunakan kuah kuning atau tidak, karena agak saru penampilannya.
Para Pembeli yang Tidak Sabaran
Pembeli adalah Raja, dan itulah yang menjadi pesan utama dari Bubur Ayam Express. Karena kalau pemain gagal menyajikan buburnya dalam waktu yang terbatas, maka sang pembeli akan merasa kesal dan pergi. Dan boleh dibilang, waktunya benar-benar sempit. Penting untuk menyajikan bubur ke semua pembeli, karena untuk mendapatkan bintang tiga di setiap stage-nya, pemain tidak boleh gagal melayani tamu, baik yang makan di tempat maupun yang dibungkus dibawa pulang.
Upgrade Peralatan dan Bubur Ayam
Untuk mendukung kemampuan pemain melayani tamu, maka disediakanlah sebuah sistem upgrade. Pemain bisa melakukan upgrade pada isi dari bubur tersebut untuk meningkatkan harga dan penghasilan, bisa meng-upgrade snack, dan bisa juga meng-upgrade perkakas masaknya.
Animasi yang Menawan
Salah satu hal paling keren dalam game ini adalah keberadaan panel komik di awal permainan yang mengisahkan mengenai latar belakang permainan, serta animasi para pembeli yang memiliki berbagai macam ekpresi dan para orang yang lalu lalang di belakang mereka. Selain itu, pemain juga akan merasa ingin makan bubur setelah memainkan game ini sekian lama, karena tampilan buburnya tampak benar-benar lezat. Permainan juga diiringi dengan lagu yang santai, sehingga cukup menenangkan pemain yang sebenarnya sedang panik karena salah membuatkan bubur yang dipesan.
Tidak Perlu Internet
Bubur Ayam Express memang spesial. Selain game-nya disajikan gratis oleh Gambir Game Studio, juga sama sekali tidak membutuhkan koneksi Internet untuk dimainkan. Tapi kekurangan dari game ini adalah keberadaan sebuah sistem energi, jadi pemain tidak bisa bermain terlalu lama. Game-nya juga memiliki mata uang premium berupa Diamonds, yang bisa dibeli menggunakan uang asli. Diamond ini bisa digunakan untuk membeli Koin yang berguna untuk upgrade.
Game-nya memang seru, tapi sebenarnya Bubur Ayam Express adalah game yang sulit dan menantang. Siapa sangka menjadi seorang penjual bubur itu sangat hektik? Jika kalian suka tantangan, cobalah Bubur Ayam Express, dan kalian akan merasa ingin makan bubur!