Dewasa ini, aktivitas berbelanja memang sudah tidak mengharuskan kita untuk datang ke tempat perbelanjaan lagi secara langsung. Begitulah, kita sekarang dapat berbelanja dari rumah dengan menggunakan jasa online shop yang tersedia di hampir semua media sosial. Tapi, banyak online shop yang cepat gulung tikar. Padahal, bisnis online shop seharusnya masihlah akan terus berkembang, baik lewat marketplace besar seperti Tokopedia atau pun berjualan sendiri di beberapa media sosial yang kita ikuti.
JurnalApps akan berbagi beberapa tips yang akan membantu kita untuk berjualan online.
1. Carilah Nama yang Unik dan Gampang Diingat
Nama memang menjadi salah satu hal yang mencerminkan toko kita. Usahakan agar menggunakan nama yang berhubungan dengan produk dan citra kita. Carilah nama-nama yang unik agar mudah untuk diingat oleh calon pelanggan kita. Dan, juga usahakan nama yang kita pilih tersebut cukup berbeda. Jadi, saat calon pelanggan kita mencari di Google, tidak akan berbentrokkan dengan toko lainnya.
Penggunaan logo juga bakal membantu kita agar jadi berbeda dengan toko lainnya dan mudah untuk diingat. Buatlah logo yang memang mewakili toko kita.
2. Hindari Penggunaan Akun Pribadi
Seringkali, kita memulai bisnis dengan menggunakan akun pribadi agar bisa menjangkau pasar yang memang kita kenal. Tapi, hal ini sebaiknya jangan dilakukan untuk jangka panjang. Dikarenakan selain untuk urusan keamanan dan privasi, hal ini juga jadi kurang bagus untuk memperluas pangsa pasar.
Dengan membuat page atau akun khusus untuk toko, kita akan jadi lebih mudah untuk memperluas jaringan dan membentuk brand.
3. Gunakan Foto Produk Pribadi
Buatlah katalog atau list foto-foto produk milik kita sendiri, jangan mengambil gambar dari Google, apalagi toko lainnya.
Selain untuk estetika, kredibilitas toko juga jadi terjaga jika mempunyai foto-foto sendiri. Sebagai pelanggan, kita tentunya bakal lebih percaya dengan toko yang mempunyai katalog sendiri daripada toko yang katalog fotonya hanya mengambil dari Google.
Tidak perlu mengeluarkan uang untuk membeli kamera yang mahal, cukup dengan menggunakan handphone dan pencahayaan yang baik agar foto-foto produk milik kita jadi terlihat menarik. Juga, berikan watermark agar foto kita jadi eksklusif dan tidak bakal dipakai oleh toko lainnya.
4. Responsif
Terkadang yang membikin calon pelanggan tidak jadi berbelanja di suatu toko adalah kurangnya respon dari sang penjual. Padahal, siapa tahu, dari chat atau pertanyaan itu bisa menjadi sebuah transaksi. Jangan terlupa juga, sudah banyak toko online di mana-mana sekarang ini sehingga calon pelanggan pun bisa berpindah dengan cepat.
Aturlah setting notifikasi di handphone agar langsung terkirim notifikasi jika ada chat atau message yang dikirimkan ke toko kita.
5. Diskon atau Program Interaktif Menarik
Diskon atau gratisan memang magnet yang cukup kuat untuk menarik pelanggan dan membuat nama toko jadi lebih dikenal. Bagi yang melakukan promosi di fanpage Facebook, promosi ini juga bisa dijadikan sebagai program “Share page maka akan mendapatkan hadiah.”
Jangan terlupa, sebarkanlah promo toko kita ini di media sosial lainnya milik kita, seperti Instagram dan Twitter, agar bisa menjangkau dengan lebih luas.
6. Sabar
Hal ini mungkin memang adalah yang paling penting dalam berjualan online. Tidak ada hasil yang instan. Walau pun semua tips sudah dijalani, waktu jugalah yang akan memberitahukan bagaimana hasilnya. Jadi, kita jangan sampai langsung merasa jenuh atau pun patah semangat. Tetap perhatikan media sosial yang kita punyai sambil membangun koneksi.
