istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
porno izleporno izleporno izleporno izleporno izlepornopornopornopornopornopornopornoporniocoolpornpornspotsex pornosex pornosex pornosex hikayesex hikaye
REVIEW

6 Cara Omar Daniel Tunjukkan Perhatian ke Michelle Ziudith di ‘Progresnya Berapa Persen?’

NanaMiku   23 Mar 2023
6 Cara Omar Daniel Tunjukkan Perhatian ke Michelle Ziudith di ‘Progresnya Berapa Persen?’

Serial “Progresnya Berapa Persen?” yang tayang di Viu sangat membuat kalian gemas dengan kelakuan bos yang sok cool tetapi peduli seperti Omar Daniel. Jadi, serial ini bercerita tentang seorang cewek bernama April (diperankan oleh Michelle Ziudith) yang bekerja sebagai asisten di perusahaan konsultan konstruksi. Bos April adalah Pak Dewangga (Omar Daniel) atau yang sering dipanggil Pak De.

Pak De adalah orang yang sangat disiplin dan ambisius, serta paling tidak suka dengan orang yang tidak kompeten. Makanya, setiap ketemu dengan anak buahnya, pertanyaannya selalu sama, yaitu ‘Progresnya berapa persen?’. Tapi kalau dengan April, perilakunya agak berbeda, nih. Pak De lebih perhatian ke asistennya itu sampai mebuat rekan-rekan kerja April curiga kalau Pak De naksir sama April.

Seperti apakah perhatian yang diberikan Pak De? Berikut adalah beberapa kelakuannya:

Panik saat April Pingsan

Ini adalah pertama kali rekan-rekan kerja April di geng Hebringers mulai curiga kalau Pak De ada rasa suka dengan April. Saat April pingsan di kantor, Pak De sangat cemas hingga menggendong April dengan panik dan membawanya ke rumah sakit. Adegan April digendong sama Pak De ini bahkan difoto sama geng Hebringers.

Setelah tiba di rumah sakit, Pak De pun menunggu April sampai sadar dari pingsannya. Meskipun sempat ngomel karena April pingsan saat rapat, tapi Pak De tetap di sampingnya. Pak De juga terus menanyakan keadaannya setiap kali dia melihat April kelihatan tidak nyaman.

Mengajak April Kembali ke Perusahaan

April sempat resign dari perusahaan karena tidak tahan dengan otoriter Pak De. Biasanya Pak De akan dengan santainya mengganti semua karyawan yang dia pecat atau resign karena tidak kuat di bawah tekanan. Tapi begitu April resign, dia langsung kebingungan. Pak De pun merasa bersalah sudah terlalu keras dengan April selama ini.

Sialnya buat April, perusahaan tempat kerja barunya ternyata ditutup karena atasannya ketahuan menggelapkan uang. Akhirnya April terlunta-lunta tanpa pekerjaan. Di tengah kegalauan ini, datanglah Pak De mengajaknya ke lokasi proyek. Pak De bilang kalau dia tidak menyetujui permohonan resign April, jadi dia masih karyawan di kantor Pak De.

Pak De juga bilang akan memberikan April kesempatan untuk mengembangkan diri dengan memberinya tugas baru, seperti ikut cek lokasi proyek. Selain itu, perilaku Pak De ke April juga berubah. Dia jadi lebih sabar dan tidak suka marah-marah tanpa sebab lagi. Pak De berjanji sama dirinya sendiri untuk menahan diri supaya April tidak minta resign lagi.

Sering Mengantar April

Sejak Pak De takut kehilangan April, frekuensi dia mangatar April jadi semakin sering. Seperti waktu April kebetulan bertemu Pak de saat sedang membeli martabak di dekat kantor. Pak De yang melihat April mau pulang naik motor di tengah hujan deras langsung menawarkannya untuk mengantarnya pulang.

Pak De bahkan menyuruhnya meninggalkan motornya di kantor supaya bisa pulang naik mobile Pak De. Alasan Pak De maksa mengantarnya pulang karena katanya dia takut April sakit lagi dan jadi tidak bisa kerja dengan benar.

Lalu saat Pak De sedang sakit, April mengantarkan dokumen ke rumah Pak De bersama Ryan. Kesal karena April diantar sama Ryan, Pak De lalu memaksa untuk mengantar April balik kantor pakai mobilnya. Padahal dia sedang sakit dan harusnya istirahat di rumah.

Dekat dengan Adik April

Kedekatan Pak De dengan adiknya April, Ranu, bermula saat dia melihat April dan Ranu bertengkar dengan sekelompok orang yang menagih hutang ke Ranu. April yang tidak membawa uang saat itu jadi kebingungan cara membayarnya. Pak De yang kebetulan lewat kemudian mendekati mereka.

Ranu yang tidak tahu kalau Pak De adalah bos kakaknya, langsung meminta Pak De meminjamkan mereka uang supaya masalah cepat selesai. Tanpa basa-basi, Pak De memberikan uang pinjaman kepada mereka. Otomatis April ini malu sekali, tapi karena kondisinya tidak memungkinkan untuk menolak, dia pasrah.

Sejak kejadian itu, Ranu dan Pak De jadi dekat dan sering kontak. Mereka bahkan pernah bertemu lagi karena Ranu ingin membayar hutangnya pada Pak De. Ranu yang anak sekolah saja sadar kalau Pak De naksir kakaknya. Dia lalu memanfaatkan situasi ini dengan bilang ke Pak De akan membantunya memberikan informasi seputar kakaknya.

Main ke Rumah April

Karena tahu dari Ranu kalau Ryan (Victor Agustino), mantan pacar April sering main ke rumah April, Pak De jadi cemburu. Dia lalu tiba-tiba saja muncul di rumah April sambil membawakan game buat Ranu sebagai alasan mau main bersama adiknya April itu. Pak De bahkan cukup lama berada di rumah April sambil main dengan Ranu.

Apalagi ketika Ryan tiba-tiba datang ke rumah April sambil membawa bunga dan makanan, Pak De semakin tidak mau pulang. Dia ikut makan siang di rumah April dan mencoba masakan Mamanya April. Pak De bahkan berebut dengan Ryan, ingin diambilkan makanan oleh April.

Memberikan Bunga

Pak De kesal banget melihat April tersipu saat dikasih bunga oleh Ryan. Dia lalu meminta April mengantarnya pulang naik motor karena alasan mobilnya sedang rusak dan takut jalanan macet.

Saat sedang di jalan, tiba-tiba hujan muncul dan mereka berteduh di pinggir jalan. Ketika mau berangkat lagi, Pak De tiba-tiba menghilang dan muncul kembali sambil membawa bunga besar banget untuk April. Meskipun bingan kenapa dikasih bunga sama bosnya itu, April senang banget karena bunganya besar dan bagus.

Jika kalian ingin melihat langsung gemasnya perhatian Pak De ke April lainnya, kalian bisa langsung nonton serial Progresnya Berapa Persen? di Viu.

KOMENTAR & SHARE ARTIKEL
JurnalApps
Jurnal Apps adalah website media yang fokus dalam membahas segala hal yang berkaitan dengan aplikasi mobile. Jurnal Apps berisi informasi review, bedah produk, berita terbaru dan video aplikasi untuk mobile.
Hubungi Kami

Menara Anugrah 20th Floor - Jl. Dr. Ide Anak Agung Gde Agung Lot 8.6-8.7. Kawasan Mega Kuningan Jakarta Selatan 12950. Indonesia

+62 21 5785 3978

redaksi@jurnalapps.co.id

Find us on social media
Add Friends
To Top