Salah satu hari yang paling ditunggu-tunggu oleh masyarakat Indonesia adalah Harbolnas atau Hari Belanja Nasional yang jatuh pada tanggal 12 Desember. Untuk persiapan akhir tahun ini, tentunya bebas belanja di mana saja tanpa takut khawatir barang datang terlambat adalah keinginan setiap orang.
Namun berdasarkan data yang dihimpun oleh Ninja Xpress, ada beberapa alasan penyebab paket datang terlebat. 36% penerima tidak ada di lokasi, 14% alamat tidak lengkap atau bahkan salah menginput alamat masih sering terjadi, 24% penerima membatalkan pesaranan, 22% konsumen atau penerima barang belum dapat membyaar COD. Uniknya, baru 1% penerima atau konsumen yang berani meminta penjadwalan ulang ketika sedang tidak berada di lokasi. Padahal penjadwalan ulang dapat mempermudah kurir dalam mengantarkan paket.
Berdasarkan data Bank Indonesia, mereka memperkirakan nilai transaksi e-commerce di 2021 bisa mencapai Rp 395 triliun, atau tumbuh 48,4% dari tahun sebelumnya. Di tahun sebelumnya, BI memperkirakan total nilai transaksi e-commecre hingga akhir tahun 2021 bisa mencapai Rp 370 triliun atau naik 39,1 persen. Ini artinya harbolnas masih menjadi momen menarik yang ditunggu oleh masyarakat Indonesia.
“Dari hasil temuan Ninja Xpress, terkait penyebab paket datang terlambat menjadi hal yang harus diperhatikan konsumen agar paket datang tepat waktu di tangan konsumen menjelang harbolnas. Terlebih momen harbolnas masih jadi momen yang ditunggu-tunggu masyarakat Indonesia. Untuk itu, Ninja Xpress selalu siap menghadapi momen Harbolnas, agar tetap membantu konsumen dalam mengantarkan barang dengan tepat waktu.” ujar Andi Djoewarsa, Chief Marketing Officer Ninja Xpress.
Ahmad Jaelani adalah salah satu kurir atau mitra rider Ninja Xpress dari Kabupaten Pulang Pisau, Kalimatan Tengah yang ikut menyukseskan momen harbolnas. Ia mengaku, “menempuh jarak ratusan kilometer, menyeberangi sungai, melintasi kebun sawit setiap harinya, demi mengatarkan paket dengan tepat waktu. Untuk dapat mengantarkan ratusan paket milik pelanggan, kunci utamanya adalah focus dan niat bekerja dengan ikhlas.”
“Kerap kali saya juga mengalami kendala, yang membuat paket datang jadi terlambat. Seperti, pelanggan tidak ada di lokasi ketika paket datang, bahkan hingga pesanan COD yang tidak jadi diambil oleh pelanggan. Sebetulnya justru bisa disiasati agar paket datang tepat waktu” ujar Ahmad.
Berdasarkan data yang dihimpun di atas dan juga testimoni dari Ahmad, ini adalah 5 tips agar paket bisa sampai tepat waktu ketika Harbolnas nanti.
1. Pastikan Berada di Lokasi
Untuk meminimalisir paket datang terlambat, berada di lokasi tepat dengan alamat yang dimasukkan di situs belanja online dapat memudahkan kurir untuk mengirimkan barang kepada konsumen.
2. Pastikan Alamat Lengkap
Dengan menulis alamat yang lengkap sesuasi lokasi pengiriman paket, maka kurir akan jadi lebih mudah untuk mengantarkan barang.
3. Jangan Membatalkan Tiba-tiba
Pada saat berbelanja, kalian harus sudah yakin ketika memasukkan ke keranjang dan melakukan pembayaran. Kalian harus pastikan barang yang dibeli itu sesuai dengan kebutuhan dan dicek dengan teliti sebelum masuk ke keranjang belanja. Jangan sampai kalian merugikan penjual atua bahkan kurir karena membatalkan tiba-tiba karena barang tidak sesuai harapan atau berubah pikiran.
4. Khusus COD, Bayar Dahulu Sebelum Membuka Paket
Jika kalian menggunakan COD, pastikan kalian sudah mengerti sistem COD yang berlaku. Hal ini pun pernah dirasakan oleh Ahmad ketika dia mengantar paket di Kabupaten Pulang Pisau.
Ternyata masih banyak yang melakukan kesalahan teknis menggunakan layanan COD. Ahmad mengaku rata-rata kesalahan teknis ini diakui oleh pelanggan, dengan dalih transaksi COD tidak sengaja dilakukan oleh anak-anak. Artinya pantauan orang tua menjadi penting agar tidak merugikan pelaku UKM atau penjual, bahkan kurir yang mengantar paket.
5. Jangan Ragu untuk Atur Ulang Jadwal Penerimaan
Segera jadwalkan ulang waktu penerima barang, jangan ragu untuk menghubungi kurir yang akan mengantarkan paket. Hal ini kerap terjadi dalam proses pengiriman barang. Jika kurir menginfokan melalui pesan, segera balas pesan kurir dengan jelas, sehingga kurir bisa lebih mudah untuk mengantarkan barang kalian, dan kalian pun akan mendapatkan barangnya dengan cepat.
Dengan merespon antusiasme konsumen terhadap Harbolnas, Ninja Xpress selalu siap bantu sampai tujuan, dengan memastikan ketepatan, kemudahan, dan solutif dalam menjawab kebutuhan pelanggan. Berkaca pada periode Januari hingga Juni 2021, Service Level Agreement (SLA) Ninja Xpress dalam kota mencapai 98%, sedangkan di periode yang sama, SLA untuk antar kota Ninja Xpress senilai 97%.
“Tips yang telah kita bagikan semoga dapat mengedukasi konsumen dalam menggunakan layanan pengiriman, sehingga konsumen dapat lebih aman menerima paket tepat waktu, dan kurir dapat lebih tenang dan senang mengantarkan paket dengan tepat waktu. Komitmen Ninja Xpress untuk selalu siap bantu sampai tujuan, dengan mengutamakan pelanggan, agar dapat tetap menikmati lebih lanjut ketepatan pengiriman tersebut.” tutup Andi Djoewarsa, Chief Marketing Officer Ninja Xpress.
