istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
porno izleporno izleporno izleporno izleporno izlepornopornopornopornopornopornopornoporniocoolpornpornspotsex pornosex pornosex pornosex hikayesex hikaye
TIPS TRIK

5 Cara Simpel Bedakan HP Android Asli Atau Palsu

Admin   20 Jan 2016
5 Cara Simpel Bedakan HP Android Asli Atau Palsu

Secara jelas, maraknya smartphone Android yang ada di pasaran saat ini menjadi salah satu keuntungan bagi konsumen di Tanah Air. Hal ini dikarenakan mereka pastinya akan mendapatkan lebih banyak pilihan yang sesuai dengan kebutuhan.

Di sisi lain, momen tersebut tidak jarang dimanfaatkan juga oleh beberapa pihak yang tidak bertanggung jawab untuk membuat replika dari ponsel Android bermerek global, utamanya dari vendor-vendor besar dan populer di pasaran. Untuk mengakalinya, smartphone-smartphone ini seringnya dibandrol dengan harga yang sangat murah. Meski begitu, kemampuan yang diusung jelaslah berbeda dengan aslinya.

Oleh karena itu, untuk membantu kalian yang berniat untuk membeli dan memiliki ponsel Android baru, berikut adalah beberapa tips untuk membedakan mana yang asli dan mana yang palsu.

1. Ceklah bentuk fisiknya secara langsung

Bentuk fisik ponsel Android palsu memang bisa terlihat sangat identik dengan aslinya. Namun, tetaplah bakal ada perbedaan antara ponsel asli dengan palsu. Untuk itu, sebelum kalian melakukan pembelian, disarankan untuk mengecek informasi-informasi singkat mengenal ponsel yang akan dibeli.

Dari situ, kalian minimal dapat mengetahui bentuk fisik dan material yang digunakan. Jadi, di saat ingin membeli sebuah ponsel, kalian perlu untuk curiga jika nyatanya ada bagian yang terlihat berbeda.

2. Pastikanlah nomor IMEI

Setiap ponsel dipastikan memiliki nomor IMEI-nya masing-masing. Untuk itu, ketika membeli sebuah ponsel, tak ada salahnya untuk mengecek nomor IMEI terlebih dulu dengan menekan tombol *#06#. Dari situ, nomor IMEI ponsel pun akan dimunculkan di layar.

Jika sudah muncul, nomor IMEI dapat dicocokkan dengan nomor yang tertera di kotak penjualan. Dan, jika masih belum yakin, nomor IMEI dapat dicek langsung di situs imei.info. Nantinya, di situs itu dapat dimunculkan lebih banyak informasi tentang ponsel tersebut.

3. Gunakan aplikasi pihak ketiga

Untuk memastikan sebuah ponsel Android asli atau palsu, dapat juga dengan menggunakan aplikasi gratis yang tersedia di Google Play Store. Ada banyak aplikasi yang dapat digunakan untuk mengetahui informasi tentang ponsel tersebut secara pasti. Dua di antaranya adalah AnTuTu Benchmark dan CPU-Z.

Secara umum, AnTuTu digunakan untuk menguji benchmark sebuah ponsel. Dalam hasil pengujian, biasanya akan disertakan data dan performa ponsel. Oleh karena itu, setelah hasil pengujian diperoleh, juga dapat dibandingkan dengan ulasan terkait ponsel itu dari sumber lain. Misalnya di Internet. Jika ternyata hasil pengujian berbeda jauh dengan ulasan yang ada, tak ada salahnya untuk menaruh curiga.

Sementara aplikasi CPU-z digunakan untuk mengetahui informasi dan spesifikasi seputar ponsel tersebut. Kalian juga dapat membandingkannya dengan informasi-informasi dari situs resmi milik vendor atau pun situs internet yang pernah menurunkan ulasannya.

4. Ujilah kameranya

Salah satu yang tak lepas dari kemampuan sebuah ponsel berkamera adalah kualitasnya. Untuk itu, kamera dapat dijadikan sebagai salah satu indikator terkait keaslian ponsel Android. Namun, sebelum mencobanya, kalian haruslah memiliki informasi menyoal kemampuan atau pun spesifikasi kameranya.

Dari situ, kalian bisa membandingkan gambar hasil tangkapan dengan spesifikasi kamera yang diusung. Jika hasilnya ternyata tidak mencerminkan kualitas kamera dan juga berbeda dengan spesifikasi yang ada, dapat disimpulkan bahwa ponsel tersebut adalah palsu.

Selain itu, untuk pengujian yang lebih lanjut, gambar yang diambil dapat dipindah terlebih dahulu ke komputer berbasis Windows. Biasanya, sebuah gambar bakal memiliki data exif (metadata foto) yang juga berisikan informasi mengenai ponsel yang digunakan.

Untuk mengetahuinya, kliklah pada foto, pilih properties, lalu details. Dari situ, perhatikan model dan pembuat kameranya, apakah sudah sesuai dengan ponsel tersebut atau tidak?

5. Janganlah tergiur harga murah

Ini merupakan salah satu cara yang tidak teknis, namun masihlah cukup jitu. Sebaiknya, jangan langsung tergiur dengan ponsel kelas atas yang tiba-tiba dijual dengan harga murah. Kalian perlu memastikan harga di pasaran dengan penawaran yang diberikan. Jika harga yang ditawarkan ternyata jauh berada di bawah harga pasaran, sudah sewajarnya bagi kalian untuk curiga.

Selain itu, kartu garansi pun dapat dijadikan tolok ukur. Hal ini dikarenakan kartu garansi biasanya kerap disertakan dalam satu paket penjualan untuk ponsel Android saat ini, di samping kabel data, kepala charger, dan buku panduan. Terlebih lagi, hampir semua vendor Android di Indonesia pada saat ini telah menyertakan kelengkapan tersebut pada paket pembeliannya.

Tags
Tips
KOMENTAR & SHARE ARTIKEL
JurnalApps
Jurnal Apps adalah website media yang fokus dalam membahas segala hal yang berkaitan dengan aplikasi mobile. Jurnal Apps berisi informasi review, bedah produk, berita terbaru dan video aplikasi untuk mobile.
Hubungi Kami

Menara Anugrah 20th Floor - Jl. Dr. Ide Anak Agung Gde Agung Lot 8.6-8.7. Kawasan Mega Kuningan Jakarta Selatan 12950. Indonesia

+62 21 5785 3978

redaksi@jurnalapps.co.id

Find us on social media
Add Friends
To Top