istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
istanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escortsistanbul escorts
porno izleporno izleporno izleporno izleporno izlepornopornopornopornopornopornopornoporniocoolpornpornspotsex pornosex pornosex pornosex hikayesex hikaye
REVIEW

Inilah Pixel Dungeon, Sebuah Roguelike Modern dengan Beraneka Iterasi

Andy Chan   11 Jan 2018
Inilah Pixel Dungeon, Sebuah Roguelike Modern dengan Beraneka Iterasi

Marilah kita kembali ke genre Roguelike, sebuah subgenre role playing game yang biasanya memiliki random dungeon, turn-based gameplay, grafis berbasis tile, dan karakter yang kalau sampai mati adalah permanen. Beberapa hal yang tidak disukai oleh gamers pada umumnya mengenai genre roguelike adalah tingkat kesulitan yang tinggi, mati permanen, serta grafisnya yang cenderung minimalis, bahkan aslinya hanya menggunakan karakter ASCII saja. Tidak ada yang bisa dilakukan mengenai mati permanen, karena itulah sebenarnya daya tarik dari Roguelike, namun Roguelike modern biasanya memiliki grafis yang lebih bagus. Hadirlah Pixel Dungeon, sebuah Roguelike modern buatan pengembang Rusia, Watabou.

Dikisahkan terdapat sebuah dungeon di bawah kota, level atasnya merupakan bagian dari sistem selokan di kota. Pemain berperan sebagai seorang petualang yang masuk ke dalam dungeon tersebut dan mencoba untuk mendapatkan Amulet of Yendor di kedalaman dungeon tersebut atau mati mencobanya. Ya, Amulet yang sama dengan tujuan akhir dari game NetHack. Tapi, hey, ceritanya sih tidak penting. Dan, yang pasti, Anda akan banyak mengalami kematian dalam mencoba menjelajah dungeon tersebut.

Pixel Dungeon dimainkan dengan view yang dilihat dari atas. Pemain menggerakkan karakternya dengan menggunakan layar sentuh. Cukup dengan menyentuh ke kotak mana untuk menyuruh karakternya berjalan ke kotak yang bersangkutan. Di bagian bawah game, terlihat beberapa icon yang senantiasa menemani Anda dalam penjelajahan dungeon. Mereka adalah icon jam untuk menunggu satu turn, icon kaca pembesar untuk melakukan search, icon tanda tanya untuk mengecek informasi sebuah tile, icon backpack untuk mengecek inventory, serta icon senjata tembak. Apabila pemain bertemu dengan musuh, maka pemain bisa menembaknya dengan menggunakan icon senjata tembak, atau menyerangnya dengan menyentuh musuh tersebut di layar atau menyentuh icon musuh yang berwarna merah di bagian bawah layar. Musuh tidak akan bergerak selama pemain tidak bergerak, karena permainannya memang berjalan secara turn based.

Sepanjang perjalanan dalam dungeon, pemain akan menemukan berbagai macam benda, termasuk senjata, potion, scroll, dan sebagainya. Seperti game roguelike lainnya, semua benda tersebut tidak teridentifikasi dan harus dicoba terlebih dahulu untuk mengetahui efeknya apa. Ini bisa menjadi sebuah situasi yang lucu. Misalnya, pemain tidak sengaja memanggil tiga buah wraith yang tidak bisa dibunuh, kemudian ketika sudah sekarat, dengan putus asanya mencoba salah satu scroll dan berharap itu adalah scroll teleport, namun ternyata yang digunakan adalah scroll untuk menantang semua monster di lantai tersebut untuk datang menghampiri. Kematian yang bodoh, bukan?

Satu hal lagi yang perlu diperhatikan selain HP pemain adalah tingkat kelaparan. Selama di dalam dungeon, pemain semakin lama akan semakin lapar, sehingga perlu mencari makanan untuk bisa mengenyangkan perut. Kalau kelaparannya sudah fatal, HP pun akan menurun sampai tersisa 1 HP, dan tentunya sangat rentan untuk mati apabila bertemu dengan monster. Oleh karena itu, tantangan dalam Pixel Dungeon selain bertahan hidup dari monster, juga menentukan kapan saat yang tepat untuk makan (dan, tentunya mencari makanan dalam dungeon). Tapi, Pixel Dungeon ini merupakan salah satu roguelike yang boleh dibilang memiliki tingkat kesulitan yang tinggi. Mati itu sudah dijamin pasti terjadi, baik tidak sengaja, mati secara bodoh, atau pun sengaja bunuh diri.

Terdapat empat buah class yang bisa dimainkan dalam Pixel Dungeon, yang masing-masingnya memiliki kemampuan yang berbeda. Mereka adalah Warrior yang memiliki kemampuan tempur tertinggi, Mage dengan kemampuan sihir yang handal, Rogue yang jago melakukan dodge, serta Huntress yang jago melempar dan bersenjatakan bumerang. Tapi, untuk bisa menggunakan Huntress, pemain harus mengalahkan boss ketiga terlebih dahulu.

Sebagai sebuah game roguelike modern, Pixel Dungeon tampil dengan menggunakan grafis pixel art yang retro, tidak menggunakan ASCII Art. Memang, grafisnya tidak secantik Darkness Survival yang semi 3D, namun sangat fungsional untuk menunjukkan penjelajahan sebuah dungeon. Animasi yang digunakan pun cukup minim. Hanya ada animasi menyerang sederhana saja dari sprite-sprite yang ada. Anda bisa menyetel, apakah ingin memainkan Pixel Dungeon secara landscape atau pun portrait.

Pixel Dungeon merupakan sebuah game yang murni gratis, tidak ada embel-embel sama sekali. Tidak ada yang namanya iklan, tidak membutuhkan koneksi Internet, dan bisa dimainkan kapan pun karena tidak ada sistem stamina, juga sama sekali tidak ada mikrotransaksi. 100% gratis!

Bahkan, Source Code dari Pixel Dungeon itu bisa diakses oleh siapa pun. Oleh karena itu, terdapat sangat banyak variasi dari Pixel Dungeon. Apabila kalian merasa Pixel Dungeon sendiri terlalu sulit, maka ada beberapa iterasi dari Pixel Dungeon yang pantas untuk dicoba, dan masing-masingnya memiliki keunikan sendiri, yaitu:

Shattered Pixel Dungeon

Salah satu modifikasi yang paling populer dari Pixel Dungeon karena sangat balanced.

Skillful Pixel Dungeon

Ini adalah modifikasi Pixel Dungeon dengan menambahkan skill-skill unik untuk membantu penjelajahan dungeon, baik pasif mau pun aktif.

Yet Another Pixel Dungeon

Modifikasi dari Pixel Dungeon yang menambahkan pilihan tingkat kesulitan, yakni Easy, Normal, atau Hard. Jangan salah, Easy pun tetaplah sulit. Asyiknya, semua karakter bisa langsung dipilih dari awal tanpa perlu melakukan unlocking. Jadi, apabila ingin mencoba karakter Huntress, bisa dilakukan di sini. Sayangnya, semua class sudah diubah menjadi Warrior, Brigand, Scholar, dan Acolyte. Jadi, mungkin akan terasa agak beda dengan Pixel Dungeon lainnya.

Remixed Pixel Dungeon

Inilah modifikasi keren yang menambahkan dua class baru, yaitu Elf dan Necromancer. Uniknya, Remixed Pixel Dungeon mengubah seluruh game menjadi RPG normal, dimana pemain bisa masuk ke dalam dungeon, atau pun keluar dari dungeon untuk berbelanja di kota. Versi ini juga memiliki pilihan tingkat kesulitan dan bisa melakukan save, namun menambahkan iklan.

Nah, kalau kalian merupakan salah satu pengguna Android, apa pun kebutuhan roguelike dari kalian, pastinya akan ada satu variasi dari Pixel Dungeon yang tersedia untuk kalian. Namun, jika kalian adalah pengguna iPhone, maaf saja. Kalian hanya bisa memainkan Pixel Dungeon yang asli saja, dan game-nya juga tidaklah gratis, harus membayar sebesar $2,99. Oleh karena itu, tidak ada varian dari Pixel Dungeon di iTunes.

KOMENTAR & SHARE ARTIKEL
JurnalApps
Jurnal Apps adalah website media yang fokus dalam membahas segala hal yang berkaitan dengan aplikasi mobile. Jurnal Apps berisi informasi review, bedah produk, berita terbaru dan video aplikasi untuk mobile.
Hubungi Kami

Menara Anugrah 20th Floor - Jl. Dr. Ide Anak Agung Gde Agung Lot 8.6-8.7. Kawasan Mega Kuningan Jakarta Selatan 12950. Indonesia

+62 21 5785 3978

redaksi@jurnalapps.co.id

Find us on social media
Add Friends
To Top