Isu keamanan data diri dan privasi pada saat ini tengah menjadi suatu hal yang cukup menyita perhatian dari berbagai pihak. Tidak terkecuali bagi para pengembang perangkat smartphone, hal tersebut juga menjadi sebuah perhatian khusus yang saat ini terus dicermati dan dikembangkan.
Jika dulu sebuah sistem keamanan password, pattern, atau pun PIN dianggap telah cukup menjamin keamanan dari sebuah smartphone, maka saat ini telah banyak berkembang sistem keamanan canggih lainnya yang memanfaatkan berbagai anggota tubuh (biometrik).
Oleh karena itu, Jurnal Apps pada artikel kali ini akan mengulas berbagai sensor keamanan biometrik yang telah hadir pada smartphone:
1. Suara (Voice Recognition)
Setiap orang memiliki jenis suara yang berbeda-beda, bahkan memiliki ciri khasnya masing-masing. Oleh karena itu, fitur Voice Recognition ini dianggap cukup ampuh digunakan untuk menjaga keamanan data diri dan privasi.
2. Sidik Jari (Fingerprint Scanner)
Sistem keamanan dengan menggunakan sidik jari ini merupakan sistem keamanan biometrik yang telah umum dan banyak ditemui di berbagai perangkat smartphone pada saat ini. Sistem sidik jari sendiri cukup wajar untuk digunakan. Pasalnya, menurut perhitungan seorang Ilmuwan Inggris bernama Francis Galton, hanya ada kemungkinan 1 banding 64 miliar terkait kesamaan sidik jari pada setiap orang.
Samsung kabarnya akan menggunakan kamera utama dalam memanfaatkan palm scanner. Meski pun sudah didaftarkan secara resmi, Samsung dilansir dari Engadget belum membeberkan apakah teknologi ini nantinya akan digunakan pada Galaxy S9 atau tidak.
3. Mata (Iris dan Retina Scanner)
Salah satu sistem keamanan yang juga seringkali hadir, terutama pada smartphone flagship adalah Iris dan Retina Scanner. Microsoft Lumia 950 hingga seri Samsung Galaxy S8 merupakan beberapa smartphone yang memiliki Iris dan Retina Scanner sebagai sistem keamanan yang dimilikinya. Lalu, bagaimanakah cara sistem keamanan ini bekerja untuk menjaga keamanan? Iris dan Retina Scanner ini bekerja dengan cara membaca pola unik yang terdapat pada area mata milik penggunanya.
4 Wajah (Face Recognition)
Sistem pemindaian wajah mungkin menjadi yang paling dibicarakan oleh banyak orang di akhir-akhir ini. Sebelumnya, yang pertama kali dihadirkan pada perangkat Android dan yang bisa mengaktifkan fitur pemindai wajah ini adalah fitur Trusted Face yang dipergunakan untuk membuka smartphone dengan berbekalkan wajah dari sang pengguna.
Dan, yang terbaru, dihadirkan pada perangkat iPhone X. Apple telah menanamkan sistem keamanan FaceID miliknya sebagai sebuah sistem keamanan yang cukup sulit untuk dibobol oleh peretas.
5. Telapak Tangan (Palm Scanner)
Sistem keamanan yang satu ini rencananya juga akan digunakan sebagai salah satu sistem keamanan biometrik di masa mendatang. Pasalnya, telapak tangan juga memiliki pola guratan yang berbeda pada setiap orang.
Itulah berbagai sensor keamanan biometrik pada smartphone yang harus kalian ketahui. Menurut kalian, manakah sistem keamanan yang paling efektif untuk digunakan?
