Komunikasi digital kini telah menjadi sebuah aktivitas yang dilakukan oleh seluruh masyarakat di setiap harinya. Dengan besarnya kebutuhan akan komunikasi digital ini, banyak pihak yang akhirnya mencoba untuk menyediakan layanan pesan digital yang nyaman digunakan oleh masyarakat, seperti WhatsApp, Messenger, LINE, Telegram, dan masih banyak lagi.
Namun, dengan banyaknya pihak yang mencoba layanan yang serupa, persaingan di ranah layanan pesan digital bukanlah merupakan persaingan yang mudah. Guna merangsek masuk ke dalam barisan persaingan di ranah layanan pesan digital, setiap penyedia jasa harus bisa memberikan inovasi dan penambahan fitur yang mumpuni.
Olah karena itu, aplikasi Allo sebagai layanan pepesanan besutan Google dikabarkan tengah melakukan pembaruan dengan menambahkan dukungan akan web client. Informasi tersebut didapatkan secara langsung melalui salah seorang eksekutif dari Google yang menyampaikannya melalui akun Twitter miliknya. Melalui sebuah cuitan yang dilancarnya pada Juli 2017 lalu, ia menyebutkan bahwa web client untuk Allo ini akan hadir dalam beberapa minggu ke depan.
Tiga minggu berlalu sejak pengumuman tersebut, sebuah website yang biasa melakukan teardown pada berbagai macam aplikasi, 9To5Google, telah mendapatkan informasi menarik dari aplikasi Allo yang terbaru. Di dalam versi teranyar itu, telah ditemukan beberapa persiapan untuk web client. Temuan ini didasarkan pada sederet kode yang ditemukan di APK yang telah didekompilasi.
Selain icon baru, pada hasil teardown yang dilakukan oleh 9to5Mac ini juga menunjukkan layar pasangan ‘Allo for Web.’ Untuk dapat menggunakannya, pengguna dapat mengetuk opsi ‘Scan QR Code.’ Kemudian, smartphone akan menjalankan fungsi kamera untuk membaca barcode, lalu laman web tersebut pun akan menampilkan aplikasi Allo dalam bentuk web.
Kemampuan yang dihadirkan oleh Allo ini bisa dikatakan serupa dengan yang telah dimiliki oleh salah satu aplikasi pengirim pesan digital lainnya, WhatsApp.
Sebagai informasi tambahan, Allo sendiri merupakan sebuah aplikasi mobile besutan Google dan tersedia untuk perangkat Android dan iOS. Sebenarnya, Allo sendiri telah diluncurkan sejak tahun 2016 lalu, namun namanya kurang begitu terdengar seiring dengan makin terkenalnya nama WhatsApp dan aplikasi-aplikasi pengirim pesan lainnya.
