GO-JEK sangat mengetahui bahwa konsumennya berasal dari berbagai kalangan, termasuk ekspatriat. Demi meningkatkan pelayanan dan kemampuan berkomunikasi para mitra driver, penyedia jasa transportasi online tersebut menggandeng Bahaso untuk menjadi partner dalam melakukan pelatihan peningkatan kemampuan berbahasa asing, utamanya bahasa Inggris, kepada para mitra driver.
Dalam kerjasama ini, GO-JEK memberikan fasilitas pelatihan bahasa Inggris secara online dari Bahaso kepada 100.000 mitra driver di 25 kota yang menjadi wilayah operasional GO-JEK. Pelatihan ini merupakan bentuk apreasiasi GO-JEK bagi para mitra driver yang berprestasi.
Kerjasama antara Go-Jek dan Bahaso pun baru-baru ini telah diresmikan melalui penandatanganan MoU di kantor pusat GO-JEK, Jakarta.
Pelatihan bahasa Inggris tersebut merupakan bagian dari program Swadaya GO-JEK yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan para mitra driver melalui berbagai program manfaat.
“Kemampuan berbahasa Inggris dapat membantu para mitra driver kami dalam memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan. Beberapa pelanggan yang memesan layanan kami adalah ekspatriat," ungkap Ardelia Apti, Vice President Program Swadaya untuk GO-JEK, melalui keterangan tertulisnya, Sabtu (27/5/2017).
Dengan demikian, lanjutnya, kemampuan berbahasa Inggris pun diperlukan supaya para mitra driver GO-JEK menjadi lebih kompeten dan bisa berkomunikasi dengan baik saat menjalankan order.
Bahaso, menurut Ardelia Apti, mampu memberikan metode pembelajaran bahasa Inggris yang menarik dan sesuai bagi kebutuhan para mitra driver.
“Kami melihat Bahaso adalah platform pembelajaran yang cocok bagi para mitra dan bisa membuat mereka lebih cepat dalam menguasai bahasa asing secara fleksibel tanpa batasan waktu dan dengan pendekatan menarik, karena dilakukan secara online,” ditambahkan Ardelia.
Saat ini, pelatihan bahasa Inggris secara online dari Bahaso diberikan kepada kurang lebih 100.000 mitra driver GO-JEK yang tersebar di seluruh Indonesia. Nantinya, mereka yang telah menyelesaikan pembelajaran di Bahaso akan mendapatkan sertifikat resmi yang dikeluarkan oleh Universitas Indonesia selaku partner dari Bahaso.
